Tata cara menghadapi tes FGD (Focus Kelompok Discussion)
Pedoman Menghadapi tes FGD (Focus Kelompok Discussion)
Panduan menghadapi tes FGD (Focus Kelompok Discussion)
Kita mulai dg cerita bagaimanakah ketika aku ikut tesnya
pada ketika itu ada 6 org (peserta FGD antara 5-10)--kita
kasih nama masing2 Anton, David, Erwin , Badu, Choril, Feri, semua memiliki
latar belakang beda, sebelum tes pernah ngobrol, ada satu org saja yg sempat
ikut FGD si David. Sampai kita dipanggil & masuk lokasi, disitu sdah ada 4
org & dijelaskan mreka yaitu "observer". Dari namanya sdah jlas
apa yg mreka lakukan, intinya mreka gak usah dianggap ada, walo ini emang bikin
keki jga, sebaiknya benar-benar anggap mreka tdk ada!! agar anda tdk merasa
terintimidasi.
Kami diberikan lembaran "soal" yg isinya....gak
usah aku jelasin ya.., nnti beda2 kok.....dan kami disuruh memutuskan memilih
dua opsi dari soal tersebut & diputuskan dgn berdiskusi dg sblumnya dikasih
peluang membaca soal slama 5 menit. Aneh rasanya berdiskusi hal serius &
mreka adlah saingan kita, itu yg aku rasakan. saat masa2 kritis ini, sifat
manusia bsa macam2..,.. ada yg arogan ato malah tdk mampu mikir sama sekali.
Tetapi ketika itu nampaknya brjalan tanpa ada yg show off, & kesannya datar
banget malah, kayak diatur & agak takut. klo kamu msih mempunyai anggapan
observernya ada tentu bakal bgitu. Wajar!
Tips menghadapi tes FGD (Focus Grup Discussion)
baca juga artikel ini
Tips menghilangkan goresan layar touchscreenTips Handphone
Hasilnya smua memajukan usulan masing2.... akhirnya 4 vs 2
org. Alot & lambat, yg 4 terus berupaya keras mmbuat yg 2 org menerima
pernyataan mreka, begitu sebaliknya. Hasilnya di saat waktu abis, padahal belum
ada kesepakatan, & pda akhirnya ditambah 5 menit untk ketetapan akhir.
Hasil akhirnya dapat ditebak opini 4 terus dipertahankan & 2 org terpaksa
mengalah--pasti dua org ini terpuruk betul, karna gak sanggup mempertahankan
opininya, pdhal bnyak yg bilang kalo mmpertahankn opini adlh suatu hal yg
dinilai, mmang benar kalau si david merasa down & sdah hopeless (padahal ia
sdah sempat FGD & lolos lho, yg dalu nasib kali yah).
Dulu siapa yg lolos? cuma 2 org, yg tentu bukan aku...
mreka ialah..2 org itu? setengah tebakan kamu benar..si
David lolos, & satunya yakni si Choril. KOK bisa yaa???!
silakan kita evaluasi masing2 org deh :
Si anton, anggap ini aku bro, Aku nervous, omongan aku
bebrapa kali mengulangi apa yg telah aku bilang & sering tdk jelas.
pengaruh grogi bener2 yaa. Namun bukan itu yg pling buruk , semua org grogi,
namun aslinya aku ke luar, aku yg "strict", selalu dijalur aturan
& "frame" muncul Aku malah jadi bloker ide2 org bukan sama yg
beda, tapi sma yg sama pilihannya aja aku blok. baru sadar sih pas sdah gak
lolos
si badu, paling awal menyampaikan opininya, tetapi sepanjang
diskusi aku liat ia sibuk nulis apa gitu, bisa jadi ia jga bingung kali yaa,
jadi dia muncul & tenggelam, asik dg diri sendiri
si Choril, yg lolos, terus terang gk gak nyangka ia lolos
lho, dia menurut aku sekian banyak kali menyampaikan usulan konyol, idenya di
luar konteks, susah aku jelaskan intinya : kfc ada menu ayam kampung kata dia,
namun kemungkinan idenya ini pula yg bikin dia lolos kali yah. tpi klo menurut
aku yg bener2 vital merupakan usulan konyolnya berikutnya, adalah : dia
menawari pda 2 org yg beda pernyataan tsb klo pernyataan mreka dijadiin
rekomendasi aja ntar. emang nnti ada diskusi lagi? emang tes ini lanjut lagi??
& respon keduanya yg betul2 mmbuat konsep konyol itu brilian! mreka tdk
menolak konsep tersebut (sdah mepet di waktu kali yah)
Tips menghadapi tes FGD (Focus Grup Discussion)
baca juga artikel ini
Tips menghilangkan pegal dengan cara alamiTips Kesehatan
si David, yg lolos, opininya beda dari mainstream, jelas klo
voting ia gatot, dia masih ngotot dgn opininya, keunggulan dia menurut aku, di
suaranya..klo ngomong jelas. Dia konsisten mempertahankan opininya &
memberikan usulan2. aku perhatikan poin mengenai suara ini penting jga ya,
suara keras & jelas butuh dilatih. mengemukakan opini itu butuh berbicara
yg jelas maka org bsa mengerti. Dia jga mempertahankan opininya walau mungkinan
dlm hati desperate bnget karna dlm FGD tersebut terkesan ia "gagal"
si Erwin, opini sama dgn si David, sesekali menampilkan
opininya. namun dia serupa si badu, kadang asik sendiri & seperti menjauh.
gak tau dg cara apa menggambarkannya
terakhir si Feri, si feri miliki ide2 keren, malah kasih
itung2an matematis brapa untungnya, bikin keki aja nih org.....aku serasa orang
bodoh. dia jadi juru bicara pas mengemukakan hasil akhir, aku si mikir klo ada
3 org yg lolos mungkiin dia masuk yg org ke 3. namun kelemahannya dia menjadi
jubir itu inisiatif sekali, gak pake nanya2 dahulu & tepat ditanyain sama
observer, pada presentasi kita ditanyain soal argumen pilihan kita--dia gak
sanggup jawab, & pastinya kami smua jga.
Begitulah kisahnya, yg gak lolos bukan berarti gak bgus,
cuma saja mreka cuma pilih sekian bnyk saja..... btw ini kata2 mbak HRDnya--,
& FGD benar2 "menelanjangi".... aku bukan nakut2in & gak usah
takut gan..aku malah sekarang ini jadi lebih pede klo ketemu FGD lagi
Tips menghadapi tes FGD (Focus Grup Discussion)
baca juga artikel ini
Tips jadi pria romantis yg disukai wanitaTips Cowok
Bnyak tips, terlampaui tidak sedikit malah namun gak benar2
menggambarkan bgaimanaknyataan dlm FGD,
& kita tdk dapat menjadi Mr Perfect! bisakah kamu jadi org yg gak grogi,
nada kenceng jelas, rendah hati, dll, dll & penilaian tak cuma hal2
tersebut, tidak sedikit skor yg mreka nilai..& yg paling "cocok"
saja yg mreka loloskan
Tiap-tiap perusahaan tentu beda kriterianya, & konsep
menilai saat FGD tentu beda. tetapi dlm
diskusi teramat jelas perlu : kekuatan mengemukakan pernyataan &
menjelaskannya dg baik, memberikan solusi bukan blocker. Soal hasil akhir dlm
FGD tak terlampaui penting--tetapi butuh diingat bahwa perusahaan yakni orientasi
business & keuntungan yg sebesar-besarnya, butuh diperhatikan implikasi
business tiap2 keputusan, namun yg paling mutlak proses selama diskusi!
Apa kamu bakal berhasil FGD sessdah baca ini? gak jamin
bro......
klo mas mbak masih mahasiswa, klo aktif berorganisasi
kemungkinan kekuatan untk berdiskusi mampu dilatih dg cara alamiah. Tapi jgn
latih debat kusir yg gak ada guna, namun
latih bagaiman menyampaiakn pernyataan dg baik & mengelaborasi ide2 org
lain. Dlm diskusi bukan benar-salah, menang-kalah, tapi lebih dari itu ada
jalan ke luar & apa yg didiskusikan mampu di terima masing2 pihak. Bagi yg
sdah gak kuliah lagi, latih dgn berdiskusi dg kawan, orang tua, siapa saja yg
sanggup diajak berdiskusi, perluas pengetahuan aja.........
Bagi yg msih mencari kerja seperti aku, yg utama jgn putus
asa, gak gampang memang, terlebih tidak sedikit beban lain yg mengharuskan kita
cepat2 bisa kerja... klo dengar musik melo bsa nangis lho...... semua yg anda alami itu "biasa"
& bukan jalan buntu, dikarenakan anda dikasih peluang untk mencari ilmu
lebih baik lagi, saat2 tidak terduga tidak jarang muncul kalau kita benar2
menginginkan & tak kehilangan harapan......
Sumber : kaskus
0 comments:
Post a Comment